Dear Dinda, Sebuah Catatan Hamil

May 02, 2014

Dear dinda
Masih setia dengan kereta api?
Masih seperti dulu mengejar bangku dan curhat di jejaring sosial?
Dinda saya takkan mem bully mu seperti yang lain.Untuk apa?
Hanya ingin memberitahumu, mungkin ibu saudara atau tetanggamu lupa menceritakan rasa hamil.

Dear dinda
Buah- buahan bisa di jelaskan rasanya tapi tidak dengan hamil.
Abstrak lah, hanya bagi yang pernah hamil bisa MENGIRA.
Tapi setiap orang berbeda
bahkan antara 1kehamilan dengan kehamilan lain BEDA
Maksud mengira itu apa?
Baiklah dinda akan saya jelaskan

Dear dinda
Kenalkan nama saya janin, semua manusia sebelum menjadi bayi pasti sepertiku.
Termasuk dirimu, tak perlulah kamu menghujat ibu-ibu kami yang mau dipahami karena kehamilannya
.
Dear dinda
Bukannya  tidak mau bangun pagi tapi keadaan ibu- ibu kami tidak memungkinkan.
Saat trimester 1 ibu-ibu kami harus berjuang  menghadapi morning sickness.
Setiap kegiatan terhambat karena muntah dan mual, parahnya muncul di pagi hari.
Saat ibu- ibu kami telah membuka mata, tidak bisa langsung bangun berdiri.
Tapi harus memastikan dulu tidak pusing dan mual kemudian berangsur- angsur duduk dan berdiri.
Setiap wanita hamil pasti morning sickness lamanya 3 bulan dan  yang paling berbahaya adalah hiperemesis, mual muntah berlebihan  bahkan sampai 6 bulan.
Tak ada lagi tenaga ibu- ibu kami setiap yang di makan keluar lagi dan pilihannya di rawat.
Hal tersulit lainnya saat ibu- ibu kami mual setiap melihat semua makanan
kadangkala ibu -ibu kami harus bisa berdamai dengan mood dikarenakan hormon dalam tubuh belum stabil

Dear dinda
Selain morning sickness ibu-ibu kami harus menjaga agar janin yang dikandung sehat.
Ketika berumur 8 bulan kami sudah besar semua mengikuti gravitasi bumi, ibu-ibu kami makin lelah apalagi jika berdiri lama.
Kadangkala kamu melihat beberapa ibu-ibu kami meninggikan kakinya yang bengkak.
Seandainya ibu-ibu kami varises dikaki  itu lebih melelahkan.
Rasanya inilah alasan ibu-ibu kami meminta kursimu

Dear dinda
Bukannya ibu-ibu kami meminta belas kasihan tapi keadaan yang memaksa.
kalau boleh memilih pasti ibu-ibu kami ingin melewati masa 9bulan 10 hari ini dengan santai, tapi ibu-ibu kami harus membantu suami mencari nafkah.
Selagi masih ada tenaga ibu-ibu kami akan bekerja terus.
Setelah melahirkan ibu -ibu akan kerepotan mengurus kami, Harga susu mahal setidaknya ibu-ibu kami masih bisa membantu para ayah

Dear dinda
Saya tak membully apalah hak saya,  hanya ingin memberitahumu betapa ibu kami menderita ketika hamil

You Might Also Like

0 komentar

Hai... silahkan tinggalkan pesan dan tunggu saya approve ya...
terima kasih udah berkunjung

sosial media

LinkedIn

Join

KSB

Total Pageviews

Kelas Growth dari Growthing.id*