Tema blog yang disukai

Tema menurut KBBI pokok pikiran berarti dasar cerita (yang dipercakapkan, dipakai sebagai dasar mengarang, menggubah sajak, dan sebagainya).

Tema masih berupa dasar cerita yang bersifat umum dan luas sehingga perlu dipersempit lagi menjadi sebuah topik.
Defenisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa tema itu harus ada sebelum melahirkan sebuah karya.

Hal ini juga berlalu untuk blog demi mencegah kehilangan arah (baca :bingung) dalam menghasilkan postingan.  Didunia perblogkan dikelompokkan tema yaitu  Niche Blog yang ditulis dengan tema-tema tertentu atau spesifikasi khusus. Contohnya blog kecantikan ,blog Fashion, blog Bisnis, blog Pendidikan, blog Kesehatan, blog Teknologi dan lain sebagainya. Sedangkan tema kedua adalah General Blog.  Blog ini berisi bermacam-macam topik, jika diibaratkan makanan adalah gado-gado.

Kedua tema ini memiliki keuntungan dan kekurangan yang berpengaruh terhadap perkembangan blog. Niche itu ibarat kompas akan mau menggiring untuk lahirnya  artikel atau post. 

Saat memiliki niche yang fokus pada suatu hal maka pengunjung dengan kriteria tertentu akan selalu setia pada blog kita dan biasanya tawaran dari agensi (benar gak ya istilahnya) lebih banyak. Bahkan akan jadi langganan suatu produk .Sedangkan kekurangan harus memahami tema itu secara menyeluruh, informatif dan kadangkala kehabisan bahan blog.

Ada saran untuk menemukan niche dengan   kesenangan dan minat pada sesuatu. Nah kalau tipe suka banyak hal gimana?  Ya udah bikin blognya 2aja yang umum dan berniche.

Kalau saya saat ini lebih menyukai menulis aman dengan tema general atau ada juga yang menyebutnya dengan personal life. Setiap tulisan yang itu bercerita tentang hal yang berputar disekitar saya baik itu pengalaman dan curhatan gaje.

Keduanya (pengalaman dan curhatan) saya seringkali nyangkut ke tema lifestyle alias gaya hidup. Tema ini cakupannya luas,membahas semua kebiasaan dan kebutuhan sekunder manusia yang terus berubah seiring dengan perkembangan zaman. Mengamati dan mempelajari gaya hidup manusia itu menantang dan tidak ada kata bosan. Walaupun begitu, ngak semua lifestyle bisa ditiru ya. Sesuaikanlah dengan kemampuan diri sendiri.

Jika dipersempit lagi topik yang suka saya baca dan tulis yaitu:
1.kecantikan

Saya tak ahli dandan tapi senang baca blog jenis ini dan memberikan diri menulisnya karena semua orang terutama wanita butuh artikel kecantikan. Kebanyakan orang akan membaca review pengalaman yang udah pakai sebelum memutuskan belanja produk kecantikan.

Topik kecantikan banyak kan ya, dari basic sampai produk decoratif. Jika diikuti bakalan jadi beauty blogger saya, he... He
Sebenarnya milih jenre ini bagus tapi saya tau dirilah. Belum ahli ,buktinya make eyeliner aja masih belum lurus 😄. Jadi saya bahas kecantikan untuk produk yang ringan aja seperti sabun, parfum, ,lipstick,pelembab, foundation saja

2. Serba serbi relationship termasuk didalamnya pernikahan.

Saya bisa cerita tetetangga yang resek dsbnya. Sedangkan pernikahan saya tak banyak menulis karena usianya masih seumur jagung. Ada sedikitlah yang diceritakan seperti permasalahan yang sering dialami pasutri baru tapi lebih kepada sharing aja ngak pakai tips dan trik, belum Pd pernikahan baru berumur jagung. Saya lebih banyak porsi membaca saja saat blogwalking.

3. Topik kesehatan termasuk program kehamilan

Kesehatan yang cakupannya luas selalu menarik serta ngak ada matinya apalagi bagi mantan bidan seperti saya. Membahasnya seolah mengulang kembali ingatan pelajaran masa kuliah. Oh iya saya juga memasukkan cerita program kehamilan .

Hal menyenangkan dari tema lifestyle itu adalah bisa menulis bebas hambatan malahan topiknya meloncat -loncat . Tidak saklek dan terikat ya, hari ini bisa cerita tentang topik diatas nah besok ngak nutup kemungkinan review aplikasi dan buku.

Nah topik diatas itu mengalir saat menulis karena related sama kehidupan. Menyenangkan bukan ?

Saya ingin berkembang menjadi lebih baik salah satunya dengan menantang diri menulis diluar kebiasaan. Caranya dengan membaca dan menyaring suatu topik sesuaikan dengan kepribadian dan memompa confiden.

Contohnya menulis untuk kuliner, saat ini belum ada review makanan yang dibahas lantaran keterbatasan saya yang tak ahli memasak.  Tidak merasakan energi positif yang muncul akibat Percaya diri belum penuh maximal  jadi masih tersimpan rapi didraf.

So,Which one do I like the most?