Perkembangan Menspad Dari Masa Ke Masa

Berbicara pembalut , mayoritas orang mengetahui bahkan anak SD pun sudah mulai paham kegunaannya. Berbeda dengan masa saya kecil ,mengenal pembalut saat hari pertama menstruasi.😥
Pembalut pertama yang saya tahu dari kain handuk yang dipotong bentuk persegi panjang kemudian ditumpuk  dan untuk rapih dijahit. Pembalut  buatan ibu ini dikenal dengan nama duk , pembalut kain ini selalu menimbulkan kekhawatiran bergeser. Saat masuk sekolah barulah menggunakan pembalut non kain, untuk mencegah kebocoran.

Berbagai merek pembalut sudah saya coba dimulai  dari yang bisa terbang sampai tidak. Malahan setiap iklan muncul besoknya berusaha mencari produk tersebut . Tujuanya mencari rasa aman dan nyaman saat digunakan.

Penggunaan pembalut kertas berisiko ruam iritasi diselangkang akibat bahan yang digunakannya. Umumnya kasar dan mengandung bahan kimia seperti pemutih, pewangi ,fungsida , antibakteri .

Iee... Serem daerah sensitif terpapar bahan kimia. 😱

Umumnya bahan pembalut berasal dari kertas daur ulang  yang sudah dicuci dan disteril memakai bahan kimia dan pemutih.

Adapun bahan kimia yang digunakan pada pembalut

Dioxin
Bahan ini berfungsi sebagai pemutih dalam pembuatan kertas, tampon, panty liners, popok dan pembalut. Efek zat ini baru dirasakan setelah pemakaian 20 tahun pemakaian sebab bersifat akumulatif.  dioxin berbahaya karena mencemari lingkungan dan bersifat sebagai zat karsinogen. 

Furan
Fungsinya sama dengan dioxin sebagai pemutih.  

BPA dan BPS
Kedua bahan kimia ini terkandung pada plastik .

Penggunaan bahan kimia menurut catatan savvy yang dikutip dari HuffingtonPost.com akan menimbulkan resiko kesehatan seperti:

• Pertumbuhan jaringan abnormal pada organ perut dan reproduksi
• Pertumbuhan sel abnormal di seluruh tubuh
• Penurunan sistem kekebalan tubuh
• Gangguan hormon di dalam tubuh
• Kanker serviks
• Endometriosis
• Kanker ovarium
• Kanker payudara, dan lain sebagainya.

Cara untuk menguji keamanan pembalut kertas dengan  membakarnya jika asap yang keluar tebal dan berwarna kehitaman tanda adanya bahan-bahan kimia berbahaya yang bereaksi saat dibakar . Produk yang aman, akan habis terbakar.

Memilih produk pembalut yang aman

Ternyata efek penggunaan pembalut sekali pakai tidak bisa hilang dari tubuh. Ia akan menumpuk dan ikut dalam jaringan lemak tubuh.

Cara terbaik untuk menjaga kesehatan dengan menggunakan pembalut kain.  Tidak perlu merasa kuno,  malahan rasanya agak prestise sebab harganya lebih mahal dari pembalut sekali pakai . Dengan uang Rp 50.000 saya baru bisa membeli beberapa menspad ,nah kalau pembalut biasa udah dapat banyak. Apalagi jika ada diskon bisa banyak membawa pulang pembalut sekali pakai.

Pembalut yang bisa dicuci ulang bernama Menspad atau mestrual pad.  Berbeda dengan menspad yang saya buat sendiri mudah meleber (apa maksudnya ) menspad terbuat dari kain khusus yang dapat menampung cairan seperti bahan rayon, vicose, selulosa kayu.  Bahan-bahan tersebut menjanjikan daya serap yang tinggi dan anti bocor.  Selain itu tampilannya cantik dengan berbagai motif dan warna . Pembalut kain telah bermetamorfosis.

Metamorfosis ini mampu menarik konsumen untuk mencoba menggunakan pembalut kain . Keuntungan yang didapatkan dengan menggunakan pembalut cuci ulang, adalah :

1. Mengurangi Iritasi Pada Kulit

Idealnya setiap 4 jam ganti pembalut ,sayangnya saat keluar rumah sulit menemukan tempat untuk menggantinya , sehingga dipakai lebih lama lagi. Pemakaian dalam waktu lama akan membuat gatal. Berbeda dengan menspad terbuat dari kain yang mencegah iritasi.

2. Lebih Hemat
Diawal terasa mahal untuk beli menspad ,tapi jika dihitung jatuhnya lebih murah. Misalnya harga menspad Rp 30.000 dan kita butuh 6 untuk setiap siklus maka totalnya Rp 180.000. Bahkan dengan perawatan yang baik menspad bisa umur panjang yaitu 2 tahun . Coba bandingkan dengan pembalut sekali pakai dalam 2 tahun ,bisa lebih dari itu .

3. Mengurangi sampah

Memakai pembalut mudah tapi tidak dengan sampahnya. Sampahnya lama akan hancur serta tidak tunggal, maksudnya tidak hanya pembalut saja tapi  bungkusnya serta perekatnya itu akan menjadi sampah.  Dan kesemua itu( pembalut dan perekat )  butuh kresek sebelum dibuang ke tempat sampah.

 Jika di dalam sebuah rumah ada 2 perempuan yang siklus setiap bulan, dalam sehari harus ganti 5 kali bisa dibayangkan berapa jumlah sampahnya . Diperkirakan perempuan akan menghabiskan 11.000-17.000 pembalut .

Untuk buang pembalut bekas akan menambah sampah lagi. Menggunakan asoy hitam ,ndeh batambah juo sampah.


Setiap ritme kehidupan selalu meninggalkan sampah ,dimulai dari bangun tidur sampai terlelap kembali . Bahkan bayipun juga telah ikut nyampah saat baru lahir. Contohnya penggunaan popok sekali pakai ,bungkus susu dan Mp Asi dsbnya .

Sampah tidak bisa dihindari dalam hidup ini tapi akan lebih baik mengurangi dan mensubsitusinya untuk kebutuhan rutin seperti popok dan pembalut .

Sampah merupakan sumber kerusakan terbesar dan terbanyak dialam . Sebab setiap makhluk hidup terutama manusia akan selalu menghasilkan.  Belum usai sampah lama terdaur sampah barupun telah muncul .

Tidak semua sampah dapat hancur bahkan ada yang berumur panjang contohnya kantong plastik membutuhkan waktu sepuluh sampai 12 tahun untuk terurai. Botol plastik lebih lama lagi. Karena polimernya lebih kompleks dan lebih tebal, botol plastik memiliki waktu 20 tahun untuk hancur. Sedangkan sterofoam biasa yang sering digunakan membutuhkan waktu 500 tahun untuk bisa hancur sempurna.

Sampah anorganik ini jumlahnya makin banyak malah bertumpuk .Coba tengok diTPA ,sebesar apapun lahannya takkan pernah mencukupi untuk membuang sampah.

Sampah dan prilaku merupakan 2 hal yang sejalan. Saat kebingungan untuk membuangnya sekelompok orang tak bertanggung jawab membuangnya ke air seperti sungai dan laut .Prilaku buruk ini tidak hanya merusak darat tapi laut. Berbagai penyakit muncul, bencana alam ,sumber air tercemar. Yang lebih miris lagi adalah makluk lain yang ada dilaut ikut merasakan seperti ikan yang tewas karena komsumsi sampah .

Kita telah merusak alam dan ternyata hal ini telah disinggung oleh Allah SWT dalam Al Quran surah Ar Ruum ayat 41:


4. Belajar bertanggung jawab
Kebiasaan jelek saat menggunakan sekali pakai adalah membuangnya ke dalam toilet. Akibatnya pembalut menumpuk dan menyebabkan mampet. Ajaran siapa ini?

Saat menggunakan menspad harus merendamnya didalam ember bukan?Tujuannya untuk mempermudah membersihkan darah.
Ember yang telah digunakan ini harus dibersihkan untuk mencegah bau amis, salah satu bentuk tanggung jawab !

Berbagai keuntungan ada di menspad ,walaupun begitu juga bisa menyebabkan masalah kesehatan seperti keputihan, iritasi di daerah sensitif, peradangan.  Hal ini disebabkan penggunaannya terlalu lama sehingga menyebabkan area vagina dan sekitarnya gampang lembap.  Situasi lembab akan memicu pertumbuhan bakteri di organ kewanitaan .

Semua risiko di atas umumnya bisa dicegah kalau  memerhatikan kebersihan miss v selama menstruasi.